AN.TV - Keindahan Danau Laut Tawar di Takengon selalu mengundang untuk kembali. Dari ketinggian, air yang biru dikelilingi pegunungan yag hijau, membuat kawasan wisata ini menjadi salah satu destinasi yang digemari di Aceh.
Danau Laut Tawar, yang terletak di tengah pusat kota Tekengon, Aceh Tengah, diyakini banyak orang sebagai tempat mandinya para bidadari.
Meski udara di Tekengon cukup dingin, Namun terasa hangat saat tubuh ini berendam di danau ini. Suku Gayo yang mendiami daerah tersebut, menyebut danau ini dengan sebutan Danau Lut Tawar. Danau Laut Tawar ini disebut dengan nama Laut karena wilayah perairan danau ini sangat luas. Begitu pun dengan nama Tawar, karena air yang berada di danau ini merupakan air tawar.
Selain menjadi sumber air bagi masyarakat sekitarnya, Danau Laut Tawar kerap dikunjungi oleh wisatawan baik domestik maupun mancanegara,
Di Danau ini juga hidup ikan depik, ikan khas danau ini. Ikan endemik danau ini bentuknya seperti ikan hias bertubuh ramping bersisik putih berkilau dengan ukuran sebesar jempol tangan. Konon ceritanya, depik berasal dari butiran nasi yang dibuang ke danau. Ia akan muncul ke permukaan pada musim tertentu, khususnya pada saat musim hujan. Sebelum musim tiba, gerombolan depik bersembunyi di selatan danau, di kaki Gunung Bur Kelieten. Depik merupakan sebuah anugerah Tuhan kepada masyarakat Gayo, meski terus-menerus dikonsumsi, ia tidak pernah habis.Di lokasi ini para wisatawan bisa memancing bersama warga.
Jangan lupa mencicipi ikan Depik ini. Warung-warung di sekitar danau, biasanya menyediakan berbagai masakan Depik,
Untuk berwisata ke tempat wisata Danau Laut Tawar ini tidak diberlakukan harga tiket. Tempat menginap? Jangan khawatir ada penginapan – penginapan yang disewakan bagi para wisatawan.
Jika anda ingin mencoba mandi danau tempat mandinya bidadari, berkunjunglah ke Danau Laut Tawar Aceh Tengah.
Demikian Laporan Tim Liputan ANTV Chaidir Azhar dan Rahmad Riski dari Tekengon Aceh
