AN.TV - Bu Gina kesal karena naik bajaj yang disupiri bang Jaya. Bajaj itu jalan ngebut semaunya. Belum lagi suara mesinnya bising dan ngerem mendadak. Bu Gina sampai bilang ia gak mau naik bajaj lagi.
Sementara itu Jin dan Jun mencoba bajaj terbang. Namun saat bajaj sudah turun, Om Jin dapat undangan kumpul bareng teman-temannya di negeri Jin. Bajajnya lupa dihilangkan.
Billy yang bisa melihat barang milik Jin Akbar segera memanfaatkan bajaj itu untuk mengejar Jun.
Untunglah, Om Jin segera kembali dan menyelamatkan Jun. Masalah Bu Gina belum tuntas kala harus kembali mengambil buku Tasya yang ketinggalan di tempat Bimbel. Bajaj bang jaya muncul. bu Gina ogah naik.
Tak dinyana tas Bu Gina dirampas penjahat. Bang Jaya ternyata jago silat dan berhasil mengalahkan si penjahat. Maka Bu Gina pun mengucapkan terima kasih dan mau kembali naik bajaj bang Jaya
Bu Gina kesal karena naik bajaj yang disupiri bang Jaya. Bajaj itu jalan ngebut semaunya. Belum lagi suara mesinnya bising dan ngerem mendadak. Bu Gina sampai bilang ia gak mau naik bajaj lagi.
Sementara itu Jin dan Jun mencoba bajaj terbang. Namun saat bajaj sudah turun, Om Jin dapat undangan kumpul bareng teman-temannya di negeri Jin. Bajajnya lupa dihilangkan.
Billy yang bisa melihat barang milik Jin Akbar segera memanfaatkan bajaj itu untuk mengejar Jun.
Untunglah, Om Jin segera kembali dan menyelamatkan Jun. Masalah Bu Gina belum tuntas kala harus kembali mengambil buku Tasya yang ketinggalan di tempat Bimbel. Bajaj bang jaya muncul. bu Gina ogah naik.
Tak dinyana tas Bu Gina dirampas penjahat. Bang Jaya ternyata jago silat dan berhasil mengalahkan si penjahat. Maka Bu Gina pun mengucapkan terima kasih dan mau kembali naik bajaj bang Jaya